LAMPUNG1.COM, PESAWARAN-Kopi Darat jemur bonsai bareng 110 pecinta bonsai ditandai tancam panah sebagai isyarat membuka kran ekonomi kreatif, Sabtu (10/04/2021) resmi dibuka Camat Teluk Pandan, Zulkifli Nuh mewakili Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona.

Acara tersebut bersama Persatuan Pecinta Bonsai Indonesia (PPBI) Kabupaten Pesawaran, menghadirkan juri nasional, yakni Jurizal dan Kepala Desa setempat, Rio Remota bertempat
di Taman Enjoy Food Hanura,Kecamatan setempat.

” Ini penggilan bonsai dari zaman dahulu sehingga saya juga ketularan ada di rumah bonsai dari dulu, tentunya sangat apresiasi dan mendukung penuh walaupun kegiatan ini kita adakan di tengah-tengah pandemi covid-19,” ucap Camat Teluk Pandan, Zulkifli Nuh saat melaunching acara tersebut hadir Bripka Fenezilla, Kanit Intel Iptu Mastam mewakili Kapolsek Padang Cermin, AKP Darwin, SH.

Sambung Minak Zul, justru ini melihatnya di tengah-tengah pandemi ada sekelompok pengrajin bonsai yang mempunyai inisiatif untuk mengadakan kegiatan karena bukan saja menyalurkan hobi.

” Tapi, ini juga bisa mendongkrak ekonomi yang selama ini kita tahu masih sedang dalam keadaan terpuruk di saat ini. Mudah-mudahan kegiatan ini akan bisa menampilkan kreatif masyarakat, khususnya di Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran pada umumnya,” ujar Zulkifli.

Sementara itu, Ketua Panitia Kopi Darat Jemur Bonsai, Anjar Sulistiyo menyampaikan terima kasih atas support-nya. Dalam hal kegiatan ini, awalnya hanya obrolan santai di pinggir jalan sehingga beberapa penggemar bonsai merencanakan.

” Dan ternyata berkembang para peserta yang ikut meramaikan itu dari target 100 peserta bertambah 110 dari group Pesawaran maupun dari luar daerah Pesawaran,” ucap Anjar saat itu didampingi Ketua PPBI Kabupaten Pesawaran, Alex Ahmadi.

Menurutnya, jika saja ada teman-teman yang dari grup luar daerah Pesawaran tidak bisa hadir sebagai peserta tapi ikut sumbangsih dalam bentuk ekshibi.

” Kalau peserta ini sifatnya edukasi jemur bonsai tapi kehadiran juri di sini hanya mengedukasi kepada masyarakat Pesawaran yang gemar bonsai agar mereka tahu,” ungkapnya.

Sambung Anjar, tentunya dalam kemampuan penilaian ini ada pada juri yang sudah mengalami beberapa proses latihan.

” Juri ini sudah teruji, yang sudah sering mengikuti beberapa ujian, tentunya hadirnya juri disini sebagai pencerah penggemar bonsai yang ada di Kecamatan Teluk Pandan, khususnya Kabupaten Pesawaran,” jelas Anjar yang juga merupakan mantan anggota DPRD Pesawaran itu. (Wahyudin).